Ketika kita membicarakan tentang sejarah peringatan Hari Pabean Internasional, tidak akan jauh-jauh dari organisasi kepabeanan internasional atau yang lebih lazim dikenal dengan World Customs Organization (WCO). Sejarah WCO dimulai pada tahun 1947 ketika tiga belas pemerintah negara Eropa yang tergabung dalam Committee for European Economic Co-operation sepakat untuk membentuk kelompok inter-European Customs Unions yang berlandaskan prinsip-prinsip General Agreement on Tariffs and Trade (GATT). Pada 1948, kelompok ini membentuk dua komite, yaitu: Economic Committee dan Customs Committee. Customs Committee inilah yang menjadi cikal bakal Customs Co-operation Council (CCC) yang diresmikan pada konvensi di Brussel (Belgia) pada 26 Januari 1953. Pertemuan pertama pada tanggal 26 Januari itulah yang mendasari diresmikannya Hari Pabean Internasional. Seiring perkembangan zaman, pada tahun 1994 nama CCC bertransisi menjadi World Customs Organization (WCO) untuk lebih menekankan taraf Internasional pada institusi antar pemerintah global ini. Saat ini, sebanyak 179 negara di dunia telah bergabung menjadi anggota dari World Customs Organization, termasuk Indonesia.
Apel peringatan Hari Pabean Internasional tahun ini turut diikuti oleh seluruh pegawai Bea Cukai Kendari. Apel ini dilaksanakan secara hybrid dan serentak di seluruh kantor Bea Cukai. Bertindak sebagai Pembina Apel Bapak Askolani - Direktur Jenderal Bea dan Cukai, menyampaikan kepada seluruh jajaran Bea Cukai Kendari untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Sulawesi Tenggara dalam hal Tugas dan Fungsi Kepabeanan yang diamanatkan kepada Kantor Bea dan Cukai Kendari.
# | No | Mata Uang | Nilai | Perubahan |
---|---|---|---|---|
Data kurs tidak tersedia. |
Jalan Konggoasa, No. 3 Kendari
(0401) 3121934 / 3121954Jalan Konggoasa, No. 3 Kendari
(0401) 3121934 / 3121954